Sumomatsu
lokasinya ada di sini ya.
Jadi, seperti namanya, ini tuh katsu SUMO. Gede banget! Jadi jangan ke sini sendiri ya! Kecuali kalian memang kalo makan minimal 2 porsi kwkwk. OH YA INI NON HALAL YA 🙏🏻
Tempatnya tuh gak terlalu besar, tapi ya gak terlalu kecil juga. Overall tempatnya nyaman buat makan bareng temen atau keluarga, tapi, in my personal opinion, lagunya kurang “tenang” gitu jadinya rasanya rush ingin cepat-cepat keluar wkwk. Tapi again, ini cuma opini gue pribadi ya.
Gue coba ini di Desember 2023, waktu mereka soft opening. Jadi, siapa tau kalau kalian coba udah ada yang berubah ya. Tapi waktu gue coba, overall gue suka dengan makanannya (soalnya kalau enggak, gak akan masuk sini hehe). Here’s the review.
Sumo Tonkatsu-Don (119K, Regular 89K)
Ini crispy-nya enak, gak terlalu tebel tepungnya, garingnya pas banget. Terus ini telornya dimasak pake shoyu kan, jadinya dia manis gurih ala Jepang gitu TAPI yang gue suka adalah, nasinya gak terlalu basah!
Nah ini kan pake daging babi ya. Jujur, ini dagingnya TEBEL BANGET. Nah, di sini lah letak tricky-nya. Karena dagingnya tebel, jadi untuk mateng secara merata mungkin agak sulit. Nah, waktu gue coba tuh jujur ini bau babinya masih kerasa. TAPI don’t worry, karena gue sudah bilang ke owner-nya dan he took this seriously. Jadi seharusnya sudah berubah ya.
Kalau permasalahan baunya sudah hilang, this is 8.5/10 dari gue.
Sumo Tori Katsu-Don (79K, Regular 69K)
Gue akan pilih untuk makan tori (chicken) katsu-nya. Karena ini ayamnya TEBEL banget, tapi tepungnya gak ketebelan. Dagingnya juicy, but crispy enough di luarnya.
Soal nasi dan telurnya, sama ya seperti tonkatsunya. Love it all.
Yang ini dari gue 8.8/10!
Sumo Ebi Katsu-Don (99K, Regular 79K)
Ini kan gede banget ya, tapi jujur waktu gue makan ini tepungnya ketebelan sih. Dan ini gue kira udang besar, taunya 3 udang disatuin. TAPI LAGI, don’t worry. Saya sudah sampaikan ke owner-nya, dan dia bilang mau perbaiiki soal ini.
My favorite, Sumo Tori Nanban-Don (79K, Regular 69K)
Jujur, ini juaranya sih. Gue suka banget. Jadi tekstur si nanbannya ini tuh juicy but not crispy. Entah ini tepung apa, tapi jadinya gak crispy di luar. Nah ini karena mereka tuh otentik Jepang. Makannya jadinya style nanbannya gini hehe.
Terus ini rasanya tuh manis asem kan ya. Tapi rasanya tuh pas banget di lidah, dan waktu gue makan tuh ada kayak “wow” enak, tapi I can’t describe this hahaha maafkan.
Sedikit saran nih, karena saus si nanbannya tuh udah manis asem, kalau kena telor setengah mateng, buat beberapa orang ini terlalu enek (walaupun buat gue malah makin enak ya). Jadi, kalau kalian gak suka yang too creamy, mungkin minta telornya mateng aja.
Ini 9.2/10 dari saya.
Kelebihan:
- Di ruko goldfinch, jadi parkirnya gratis
- Porsinya banyak, bisa buat berdua.
- Harganya dibilang murah enggak, tapi pricy pun enggak sih (in my opinion)
- Service-nya improving, karena waktu dateng ke 2 kali mbaknya sudah jauh lebih gercep.
Kelemahan:
- Mejanya banyak sih, tapi gak sebanyak itu kalau rame. Efek ruko yang gak terlalu besar. Semoga ke depannya jadi 2 ruko hahaha.
- In my opinion, lagu yang mereka mainkan gak seperti lagu restoran Jepang premium hehe tapi ini gak terlalu penting sih.
Overall:
- Rasa: 8.8/10
- Value for money: 7.8/10
- Ambience: 7.9/10
- Service: 7.9/10